بسم الله الرحمن الرحيم
Asslamu'alaikum, kali ini saya akan berbagi ilmu tentang cara mengkonfigurasi DHCP Server pada Windows Server 2012. DHCP(Dynamic Host Configuration Protocol), dari namanya saja sudah menggambarkan tentang DHCP ini. Jadi, DHCP ini adalah sebuah protokol yang berfungsi untuk mengkonfigurasi host/client.
?Apa yang dikonfigurasi?
DHCP ini mengkonfigurasi ; IP Address, Netmask, Gateway, DNS(kurang lebih seperti itulah^^).
#Tujuan
?Apa yang dikonfigurasi?
DHCP ini mengkonfigurasi ; IP Address, Netmask, Gateway, DNS(kurang lebih seperti itulah^^).
#Tujuan
Mempermudah client untuk mendapatkan ip address agar dapat terhubung ke suatu network atau bahkan internetYap, saya rasa cukup untuk penjelasan singkatnya
Konfigurasi
- Topology = Client-Server(with 1 client or more)
- Addressing = 192.10.1.0/24
1. Pertama, kita install fitur DHCP Server pada servernya. Caranya ke Server Manager lalu Add Roles and Features
![]() |
Add roles and features |
2. Kemudian klik saja Next sampai pada bagian Server Selection
![]() |
Installation Type > Next | Server Selection > Next |
3. Kemudian saat di Server Roles centang DHCP Server
![]() |
Select Server Roles : checklist DHCP Server |
4. Selanjutnya klik Next lagi sampai bagian Confirm klik Install
![]() |
Confirm installation selections > install |
5. Setelah proses penginstallan selesai, akan ada notifikasi berupa tanda seru pada bendera. Klik saja tanda seru tersebut lalu complete DHCP configuration
![]() |
Notification > complete DHCP configuration |
6. Klik saja Next pada bagian Description, lalu pilih User the follwing credentials pada bagian Authorization lalu Commit
![]() |
Description > Next > Authorization > Commit |
7. Dan close saja saat dibagian Summary
![]() |
Summary > Close |
8. Sekarang kita konfiguarsi DHCPnya. Ke Tools lalu DHCP
![]() |
Tools > DHCP |
9. Setelah itu kita Add Bindings untuk DHCPnya
![]() |
DHCP > Add/Remode Bindings |
10. Lalu OK
![]() |
Selecting Connection for DHCP |
11. Sekarang kita tentukan renge Ip Address yang akan kita berikan ke client dengan cara klik kanan pada IPv4 lalu New Scope
![]() |
IPv4 > New Scope |
12. Setelah itu, klik Next lalu berikan nama dan deskripsi kita untuk DHCP tersebut
![]() |
Welcome > Next > Giving Name & Description > Next |
13. Selanjutnya kita tentukan awal dan akhir dari IP Address yang akan kita berikan ke client.
![]() |
Start and End IP Address to Client |
14. Sekarang kita tentukan IP Address yang tidak akan atau kita Delay untuk diberikan ke client dari range IP Address yang sudah kita tentukan diatas.
![]() |
Adding Exclusions and Delay Address |
15. Selanjutnya kita tentukan lama/durasi waktu yang akan kita berikan untuk DHCP ini. Jadi, kita akan menentukan seberapa lama DHCP ini bisa digunakan oleh client
![]() |
Lease Duration |
16. Tetntukan apakah anda ingin untuk mengkonfigurasi DHCP ini lebih lagi
![]() |
Configure DHCP Option |
17. Jika anda yakin, sekarang kita setting Gateway untuk client yang akan menggunakan DHCP ini
![]() |
Giving Gateway Address |
18. Selanjutnya kita tentukan DNS dan Domain yang akan digunakan oleh client DHCP ini
![]() |
DNS & Domain |
19. Sekarang agar client berOS windows dapat menggunakan WINS servers untuk merubah NetBIOS konputernya menjadi IP Address(server)
![]() |
Server Address |
20. Sekarang kita tentukan, apakah sudah yakin atau belum untuk menggunakan DHCP ini ke client
![]() |
Do you want to activate this scope now? |
21. Jika sudah, klik Finish
![]() |
Finishing |
22. Dan, inilah hasilnya
![]() |
Result |
23. Kita bisa lihat IP Address yang kita berikan ke client dan yang dilarang untuk client pada option Address Pool
![]() |
IP v4 > Scope[192.10.1.0] > Address Pool |
Verify
Sekarang kita lakukan pengetestan pada client. Kita set agar client menggunakan DHCP untuk addressmya
![]() |
Set to DHCP |
Dan kita lihat hasilnya . . .
![]() |
Success |
Setelah berhasil diclient, sekarang kita pantau/monitoring dari server, siapa saja client yang menggunakan jasa DHCPnya.
![]() |
Server Monitoring DHCP |
Dan sekarang kita coba pada client yang lainnya lagi
![]() |
Set to DHCP |
Dan hasilnya
![]() |
Success |
#Catatan : Jangan lupa untuk merestart connection untuk mengapply konfigurasinya
Sekian dari saya, mohon kritik dan sarannya
Wassalamu'alaikum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Komentarnya ^^